

Walaupun muncul ribuan tahun sebelum masehi, namun dari bukti-bukti yang berhasil dikumpulkan oleh para ahli, menunjukkan bahwa pada masa itu, penduduknya telah memiliki tingkat peradaban yang sangat tinggi. Antara lain ditunjukkan dengan kemampuannya dalam hal perencanaan tata ruang kota dengan struktur jalanan yang lurus dan rapi, rumah tempat tinggal berbahan bangunan batu merah yang bahkan telah dilengkapi bak mandi pribadi hingga anak-anak yang telah bermain dengan berbagai jenis mainan (kereta-keretaan kecil, peluit berbentuk burung, dll) serta para perempuannya yang sudah mengenal pemoles bibir (gincu), mengenakan perhiasan berukiran indah (berarti juga sudah mengenal teknik pengolahan logam) dan baju berwarna-warni.

Untuk fasilitas umum, juga terdapat kolam renang dengan fasilitas yang cukup lengkap di Kota Mohenjo-Daro. Mereka juga memiliki tempat penampungan air bersih (reservoir) raksasa, dengan saluran-saluran yang terhubung ke tiap-tiap rumah penduduknya. Terdapat beberapa bukti tanda-tanda pemusnahan peradabannya adalah dari suatu sebab yang mirip dengan efek bom atom. Jalan-jalan dipenuhi serpihan seperti kaca hitam yang ternyata adalah terbentuk dari tanah liat yang mencair karena panas yang sangat tinggi. Pada beberapa sisa kerangka yang ditemukan, ada dalam berbagai posisi seperti sedang berpegangan tangan, tampaknya terlanda malapetaka dahsyat yang muncul tiba-tiba.
HI VELODROME
Tidak ada komentar:
Posting Komentar